Mana yang Lebih Bagus, Gambar Vektor atau Bitmap?



wacanalanyard - Dengan design grafis, mana yang semakin bagus, vektor atau bitmap? Semua sama bagusnya. Pemakaian ke-2 image itu tergantung di design yang mampu dibikin. Karena ke-2 image itu mempunyai ketidaksamaan yang benar-benar fundamental serta tidak dapat disamakan untuk beberapa design yang tidak sama. Kadang seorang desainer menggabungkan di antara vektor dengan bitmap, kadang murni bitmap saja, atau vektor saja. Untuk design tulisan saja layaknya di tali lanyard, jadi pengunaan vektor lebih baik dibanding bitmap.

Pemahaman Vektor serta Bitmap 


Vektor ialah objek yang dibuat dari gabungan di antara titik serta garis berdasar penghitungan matematika. Dengan matematika, vektor dapat disebutkan pembesaran serta peralihan objek yang seimbang ikuti garis lurus. Berarti, objek yang dibikin berdasar penghitungan vektor ini tidak mampu alami kerusakan kualitas, meskipun diperbesar berulang-kali.

Ini karena disebabkan titik serta garis yang alami pembesaran tetap serba sama (seimbang), baik garis pendek atau garis panjang. Dengan design grafis, vektor umumnya dipakai untuk design berbasiskan tulisan layaknya tali lanyard Jakarta, undangan, kartu nama, banner, spanduk, serta gambar kartun 2D

Simak Selengkapnya : 3 Langkah Ini Berguna Untuk Jaga Keadaan Kartu ID Selalu Tertangani

Di samping vektor, tipe image yang seringkali dipakai beberapa desainer ialah bitmap. Bitmap adalah gambar objek berdasar jumlahnya bintik-bintik dengan satu inci yang disebutkan piksel. Makin sering serta rapat piksel, makin tajam objek yang diperlihatkan. Satu photo yang kita perhatikan sebetulnya berbentuk kelompok bintik-bintik piksel yang benar-benar sering. Bila gambar itu diperbesar, jadi kualitas gambar itu alami penurunan, kabur, serta pecah.

Ini karena disebabkan jumlahnya piksel yang makin renggang isi ruangan per inci. Objek berbasiskan bitmap umumnya dipakai untuk design yang sering tampilkan photo layaknya poster, brosur, majalah, undangan, serta semua yang memiliki kandungan photo di dalamnya. Untuk design tulisan saja layaknya tali lanyard, atau design berbasiskan tulisan, pemakaian image condong kaku serta sirna.

Pemakaian Vektor serta Bitmap dengan Design 


Design yang sering memakai vektor umumnya berbentuk drawing serta grafis berbentuk kartun, simbol, design dekorasi, tulisan, layaknya tali lanyard Jakarta serta design yang lain yang hampir tidak memakai photo di dalamnya. Program untuk design layaknya ini lumayan sering layaknya CorelDraw, Ilustrator, FreeHand, serta masih sering yang lain.

Sedang design berbasiskan bitmap (photo) umumnya memakai Photoshop untuk memproses serta mengubah image itu dengan design poster, atau koreksi photo di biasanya. Sering beberapa desainer menggabungkan dua type image ini dengan satu design layaknya undangan perkawinan yang memakai vektor di tulisan serta photo mempelai di bagian lainnya. Oleh karenanya, seorang desainer grafis dituntut trampil menjalankan minimum 2 program desainer grafis berbentuk vektor serta bitmap.

Posting Komentar

0 Komentar